Pengertian dan Penjelasan Website (Situs Web)
Pengertian website adalah halaman
atau kumpulan halaman pada sebuah domain di internet yang dibuat dengan tujuan
tertentu. Website berisi tampilan berupa teks, gambar, animasi, audio, video
atau gabungan satu dengan lainnya.
Dalam
pengertian lain, website adalah kumpulan halaman web yang saling terkoneksi dan
memiliki data informasi yang saling terkait. Website terdiri dari halaman dan
sekumpulan halaman yang disebut homepage.
Website
dibuat untuk dapat diakses secara luas melalui sebuah aplikasi peramban
menggunakan URL (Uniform Resource Locator). Contoh URL yang paling umum adalah
http://www.google.com.
Dalam suatu halaman web, biasanya terdapat berbagai macam jenis informasi dalam bentuk teks, video, gambar, suara, dan lain-lain.
Dalam suatu halaman web, biasanya terdapat berbagai macam jenis informasi dalam bentuk teks, video, gambar, suara, dan lain-lain.
Semua data
itu disimpan di dalam server hosting. Kepemilikan
sebuah website bisa dalam bentuk perseorangan atau organisasi. Bentuk isi
informasi yang disajikan juga beragam tergantung pada tujuan website itu dibuat.
Pengertian Website Menurut Para Ahli
- Menurut
Hidayat (2010) Website adalah kumpulan halaman yang
digunakan untuk menampikan informasi teks, gambar, animasi, suara atau
gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis ataupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing masing
dihubungkan
dengan jaringan jaringan halaman. Hidayat:2010 - Menurut
Yeni Susilowati (2019) Website adalah sejumlah
halaman web yang memiliki topik saling terkait antara halaman yang satu
dengan halaman lain, yang biasanya ditempatkan pada sebuah server web yang
dapat diaksesp melalui jaringan interet ataupun jaringan wilayah lokal
(LAN).
Kesimpulan
Pengertian
website adalah kumpulan halaman berisi tampilan berupa teks, gambar, animasi,
audio, video atau gabungannya yang dibuat dengan tujuan tertentu yang dapat
diakses melalui jaringan lokal (lan) ataupun global (internet).
Sejarah Website
Website pertama di dunia lahir
di tahun 1991 pada tanggal 6 Agustus oleh Tim Berners-Lee. Ia adalah seorang
ahli komputer dari Inggris yang bekerja di laboratorium fisika Swiss. Pada awalnya, website itu dibuat untuk memudahkan para peneliti untuk
saling bertukar informasi.
Namun, siapa yang menyangka bahwa
kejadian sederhana ini akan menjadi sebuah lompatan besar pada sistem
komunikasi seluruh umat manusia.
Tonggak
berdirinya sejarah website secara terbuka adalah pembuatan website bernama
Mosaic oleh NCSA tahun 1993. Setelah itu, CERN, sebagai laboratorium tempat Tim
Berners-Lee bekerja, membantu membuat perangkat lunak web itu secara cuma-cuma.
Seiring
berjalannya waktu, website semakin berkembang karena sifatnya yang open source.
Di akhir tahun 1993, terdapat lebih dari lima ratus situs website.
Sebagai
perbandingan, di akhir tahun 2018, jumlah situs website yang tercatat ialah
1,94 miliar di seluruh dunia dengan jumlah pengguna internet sebanyak 41 miliar
jiwa.
Fungsi Website
Website dibuat dengan pelbagai macam
alasan. Namun, alasan yang paling utama dan menjadi alasan website dibuat untuk
pertama kalinya dalam sejarah adalah untuk saling bertukar informasi.
Manfaat
website di zaman sekarang juga sudah meluas, bukan hanya sekadar wadah bertukar
informasi. Website sudah menjadi semacam alat komunikasi yang cukup penting
melalui media sosial.
Media
sosial membawa pengaruh yang cukup besar pada kehidupan manusia di mana
definisi interaksi tidak hanya terjadi secara tatap muka. Media sosial telah
membuat perombakan besar tentang definisi interaksi sosial.
Media
sosial juga berfungsi sebagai personal branding. LinkedIn adalah salah satu
contoh media sosial yang bergerak di bidang ini. Mulai dari portofolio kerja
sampai hasil karya seni, semuanya bisa dibagi di media sosial.
Website
juga menjadi semacam sarana hiburan dan edukasi yang murah. Contoh mudahnya
adalah media YouTube yang kini sedang menjamur di Indonesia.
Untuk
pengusaha dan pebisnis, website sangat bermanfaat sebagai media untuk
mempromosikan produknya. Dengan adanya website, informasi mengenai produk
barang atau jasa miliknya dapat disebarluaskan dengan mudah tanpa biaya yang
tinggi.
Selain
untuk media promosi, website juga bisa menjadi alat menghasilkan uang. Baik
melalui website pribadi maupun media sosial, Anda dapat mendaftarkannya ke
bagian Google Adsense untuk saling berafiliasi.
Konsep
kerjanya cukup mudah, yakni Anda akan mendapatkan komisi jika ada pengunjung
yang membeli barang lewat iklan Google di website Anda.
Jenis Website
1. Website Statis
Website
jenis ini memiliki tampilan yang tetap, tidak berubah-ubah. Jika pemilik
website ingin mengubah tampilan, hal itu harus dilakukan dengan cara mengedit
kode website-nya secara manual.
Contoh
website yang termasuk di dalam golongan jenis ini adalah Google. Biasanya,
website statis memang dimiliki oleh perusahaan di mana mereka menampilkan
informasi seperti profil perusahaan di halaman awal.
2. Website Dinamis
Website
jenis ini adalah halaman web yang menampilkan perubahan secara terus-menerus,
sesuai dengan konten yang diunggah. Biasanya, website dinamis memiliki tampilan
yang cantik, kolom komentar, dan live chatting.
Beberapa contoh website dinamis adalah blog, situs belanja daring, dan situs berita.
Beberapa contoh website dinamis adalah blog, situs belanja daring, dan situs berita.
3. Website Interaktif
Website ini
adalah jenis halaman web yang memang dirancang untuk saling berinteraksi di
antara penggunanya. Contoh dari website jenis ini adalah media sosial seperti
Facebook, Twitter, dan Instagram.
Unsur-Unsur Website
Website yang biasanya Anda
akses memiliki tiga komponen, yakni sebagai berikut.
1. Nama Domain
Nama domain
adalah sebuah nama unik yang menjadi identitas sebuah website. Domain juga
dapat disewa dari perusahaan pengelola domain internet.
2. Web Hosting
Komponen
yang kedua adalah web hosting. Ini adalah tempat penyimpanan data dari sebuah
website.
Misalnya
saja Anda memiliki blog pribadi yang sudah di-upgrade ke top level domain.
Database informasi yang Anda terbitkan di halaman web Anda, baik itu berupa
tulisan, video, maupun gambar, semuanya disimpan di sebuah web hosting.
Sekarang,
jasa penyedia hosting sudah beragam. Anda bisa memilih salah satu yang sesuai
dengan kebutuhan.
3. Konten
Tanpa
konten, sebuah website akan menjadi sia-sia. Konten merupakan daya tarik dari
sebuah website agar traffic jumlah pengunjung menjadi tinggi. Konten yang
menarik menjadi syarat utama sebuah website agar ramai dikunjungi oleh pengguna
internet.
Tips untuk
membuat konten yang menarik adalah dengan membuat konten yang orisinal dengan
judul yang juga engaging, konten yang relatable, memberikan informasi yang
baru, dan menciptakan tema utama yang kuat.
Selain hal
di atas, tentunya kemampuan menulis menjadi salah satu yang juga penting.
Teknik menulis SEO (Search Engine Optimization) adalah salah satu yang
menentukan peringkat sebuah website dalam pencarian Google.
Peringkat
utama dalam mesin pencari Google menjadi faktor yang penting karena ini adalah
situs yang paling banyak diakses masyarakat Indonesia. Menurut data yang
dilansir dari boc.web.id, 74% pengguna internet mencari informasi produk
melalui Google.
Cara Membuat Website
Website
adalah penunjang bisnis sekaligus wadah untuk personal branding yang optimal.
Untuk pengusaha dan pebisnis, website dapat meningkatkan citra perusahaan
sekaligus produknya. Hal ini
tentunya sangat baik untuk menarik konsumen baru.
Tidak hanya
pengusaha, pekerja di bidang kreatif juga sangat membutuhkan website untuk
menunjukkan karyanya sekaligus untuk membangun personal branding-nya di
khalayak umum.
Karena itu, alangkah pentingnya pengetahuan untuk membuat website. Berikut beberapa langkah cara yang bisa diikuti untuk membuat website dengan cara mudah.
Karena itu, alangkah pentingnya pengetahuan untuk membuat website. Berikut beberapa langkah cara yang bisa diikuti untuk membuat website dengan cara mudah.
1. Tentukan Tujuan Membuat Website
Hal pertama yang mesti dilakukan
adalah menentukan tujuan pembuatan website itu sendiri. Pembuatan website untuk
blog pribadi jelas berbeda dengan website untuk berbisnis. Karena itu, penting
sekali menemukan konsep dasar website yang akan dibuat.
Jika yang
dibuat adalah blog pribadi, mulai lakukan penelitian tentang niche blog yang
diinginkan. Hal-hal detail seperti menu website, konten yang ingin Anda buat,
dan nama serta warna template blog juga tidak boleh terlewatkan.
Jika Anda
ingin membuat website untuk berbisnis, perbanyaklah mengunjungi website toko
daring milik orang lain. Pelajari konsep dan detail apa saja yang diperlukan
dari sebuah website untuk berbelanja.
Berikut
beberapa contoh jenis website berdasarkan kontennya.
a. Blog Pribadi
Ini adalah jenis
website yang kontennya bersifat sangat personal. Meski begitu, banyak penulis
yang berhasil memulai karier dari sebuah blog pribadi. Akan lebih baik jika
website jenis ini memiliki tema konten yang konstan.
Jika Anda
seorang pekerja di bidang kreatif, alangkah baiknya memiliki website sebagai
wadah untuk menunjukkan portofolio, karya, serta pelbagai prestasi yang sudah
Anda raih.
b. Website Berita
Website
dengan jenis seperti ini memiliki potensi pengunjung yang cukup tinggi jika
dikelola dengan benar. Karena di zaman sekarang, semua orang mencari informasi
dan berita melalui internet.
c. Komunitas Online
Jumlah
komunitas yang terus meningkat membuat website menjadi sesuatu yang penting
untuk dimiliki. Dengan adanya website, sistem komunitas akan semakin
terorganisasi sehingga dapat berkembang dengan lebih cepat.
d. Website Toko Online
Seiring
meningkatnya pengguna internet di Indonesia, potensi konsumen online juga akan
semakin tinggi. Toko online adalah salah satu cara berbisnis yang paling baik
karena memiliki target marketing yang tak terbatas.
2. Register Nama Domain
Jika Anda sudah menemukan nama
website yang diinginkan, pastikan terlebih dahulu apakah nama tersebut masih
tersedia. Nama domain yang baik adalah yang memiliki sifat: singkat, unik,
mudah diingat, serta tanpa angka dan tanda hubung.
Tip lainnya
adalah pilih domain dengan ekstensi ‘.com’ karena lebih mudah diingat oleh
pengunjung. Sebaiknya, Anda juga membuat nama domain alternatif agar pengunjung
tetap diarahkan ke alamat yang benar ketika mereka salah mengetik alamat
website.
3. Pilih Web Hosting
Sekarang, jasa web hosting sudah
sangat banyak dan bisa dipilih sesuai kehendak hati. Umumnya, jenis hosting
juga berbeda-beda dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan website Anda.
Beberapa jenis hosting, yaitu sebagai berikut.
Beberapa jenis hosting, yaitu sebagai berikut.
a. Shared Hosting
Ini adalah
jenis hosting untuk skala kecil sampai menengah. Hosting ini mampu menangani
banyak user.
b. Cloud Hosting
Ini adalah
jenis hosting yang cocok untuk perusahaan, situs berita, dan situs toko daring,
di mana traffic pengunjungnya tinggi. Hosting
jenis ini memiliki beberapa server, sehingga jika terjadi gangguan di salah
satunya, website Anda akan tetap baik-baik saja.
c. VPS Hosting
Ini adalah
jenis hosting untuk pengguna yang menginginkan kebebasan dalam mengatur
website-nya. Biasanya, hosting ini cocok untuk orang yang paham tentang
manajemen server dan basic SSH commands.
4. Pilih Platform dan
Buat Website
Sejauh ini,
platform website yang banyak digunakan adalah WordPress. Berbagai jenis
website, baik blog pribadi maupun situs belanja daring dapat dibuat dengan
platform yang satu ini.
Kelebihan WordPress
dibandingkan platform lainnya adalah harganya yang terjangkau, tidak memerlukan
kemampuan bahasa pemrograman, dan memiliki komunitas yang besar.
Comments
Post a Comment